» » » Beredar Foto yang Bikin Bukti Telemetri Honda Terlihat Konyol Soal Insiden Rossi-Marquez

Beredar Foto yang Bikin Bukti Telemetri Honda Terlihat Konyol Soal Insiden Rossi-Marquez

Penulis By on Wednesday, November 4, 2015 | No comments

Detik-detik jelang insiden di tikungan ke-14 Sirkuit Sepang yang melibatkan pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi dan pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, Minggu (25/10/2015).
Kubu Honda menyatakan memiliki bukti telemetri yang menunjukkan tekanan rem berlebih terjadi di motor Marc Marquez di detik-detik insiden yang melibatkan Valentino Rossi.
Mereka meyakini, tekanan rem berlebih itu lantaran handle brake ditendang Rossi. Acuan ini dipakai harian Marca untuk membuat ilustrasi gambarnya.

Namun, tak lama setelah Marca memuat ilustrasi tersebut, beredar foto-foto di dunia maya yang menunjukkan, handle brake motor Marc Marquez dilindungi proguard alias brake protector.
 
Gambar pertama dipercaya diambil dari cuplikan tayangan dari camera on board yang ada di motor Marc Marquez saat insiden terjadi.


Adapun gambar lainnya adalah foto zoom yang menunjukkan bentuk proguard tersebut.

Gambar-gambar ini seolah menunjukkan, jika asumsi Rossi sengaja menendang handle brake Marquez, bukankah ada proguard yang melindungi sehingga pengereman akibat sentuhan kaki Rossi bisa dihindarkan?

Polemik 'tendangan' Rossi ke Marquez memang berkepanjangan sampai-sampai dua pabrikan Honda dan Yamaha saling balas tudingan.

Adapun race direction menyatakan tak punya cukup bukti soal tendangan Rossi.

Hal yang membuat panitia lomba menjatuhkan penalti ke Rossi adalah tindakan memelankan motor, memepet, dengan tujuan membuat lawan keluar jalur pada tikungan ke-14 di Sepang, Malaysia.

Cara Meredam Ketegangan

Demi meredam ketegangan, seluruh pebalap MotoGP akan dikumpulkan dalam pertemuan spesial yang digelar di Valencia pada Kamis (5/11/2015).

Situasi dinilai semakin genting sehingga Dorna berusaha ingin mendinginkan suasana.

Pertemuan spesial para pebalap di Valencia ini akan dihadiri oleh Vito Ippolito (Presiden FIM), Carmelo Ezpeleta (CEO Dorna Sports).

Semua pebalap akan dipanggil bersma dengan perwakilan manajer tim mereka.

Pertemuan dimulai pukul 15:30 waktu setempat.

Seri balapan pamungkas pada akhir pekan ini menjadi seri yang paling menarik karena akan menentukan siapa yang akan keluar jadi juara dunia.

Di sisi lain, ketegangan antara pebalap dikhawatirkan akan memicu terjadi gesekan antarpenggemar balap.

Dorna sebagai penyelenggara balapan MotoGP akan menyiapkan pertemuan khusus terutama setelah memanasnya perseteruan Rossi dan Marquez.

Situasi yang tidak biasa terjadi.

Dalam setiap seri balapan, biasanya selalu digelar sesi jumpa pers sebelum lomba yang menghadirkan beberapa pebalap pada Kamis sore.

Namun khusus untuk balapan di Valencia ini, sesi jumpa pers pun ditiadakan.Biasanya sesi jumpa pers digelar pada pukul 17:00 WIB.

Hasil pemantauan selama 10 hari terakhir, bahasan tentang MotoGP di antara para penggemar lebih didominasi oleh masalah pertikaian antara Rossi dan Marquez setelah terjadi insiden di Sepang, Malaysia.

Sehingga, bos Dorna, Carmelo Ezpeleta dan Vito Ippolito sepakat dengan keputusan mereka untuk memanggil setiap pebalap.

Mereka dipanggil untuk memberikan laporannya dalam sebuah pertemuan untuk bisa meluruskan pikiran dan menghindari situasi yang sama terjadi lagi.

Akibat dari kebijakan Dorna untuk membuat pertemuan spesial para pebalap itu maka sesi jumpa pers ditiadakan.

Ini dilakukan demi menghindari situasi yang semakin bertambah panas antara Rossi dan Marquez dari pernyataan masing-masing pebalap saat jumpa pers itu.

Sebelum balapan di Sepang, Rossi sempat mengungkapkan tudingannya terhadap Marquez yang berusaha membantu Lorenzo menjadi juara dunia.


Baca Juga Berita Terkait Lainnya
 
Selamat Datang Di Detik Sulteng I Nomor Telepon Penting : Polda Sulteng – 0451 429701/455095/422522 I Polresta Palu – 0451 421015/457786/453551 I Polsek Palu Barat – 0451 453207 I Polsek Palu Selatan – 0451 481215 I Polsek Palu Timur – 0451 411441 I Sulteng Emergency Service 119 (SES) – 0451-41194 I Pemadam Kebakaran – 0451 423113 I Gegana – 0451 429701/421115 I Kodim – 0451 421913 I PDAM – 0451 482469/482616 I Pelni (Informasi) – 0451 421696 I PLN Area Palu – 0451 423359/421488 I PLN Kamonji – 0451 455666 I PLN Unit Gangguan – 0451 455222 I RSU Anutapura – 0451 90320212 I RSU Bala Keselamatan – 0451 425351/42176 I RSU Budi Agung – 0451 421360 I RSUD Undata – 0451 421470 I Bandara Mutiara (Informasi) – 0451 481702/483714