» » Kisah anak menteri rela hidup susah bersama Letnan Kopassus

Kisah anak menteri rela hidup susah bersama Letnan Kopassus

Penulis By on Saturday, November 28, 2015 | No comments


Cinta adalah pengorbanan. Hal itulah yang membuat putri seorang menteri rela hidup susah bersama seorang letnan Kopassus TNI AD di asrama Cijantung. Rumah petak mungil itu tentu tak sebanding dengan rumah besar ayahnya di kawasan elite Menteng, Jakarta Pusat.

Hal itulah yang dilakoni oleh Devi Pandjaitan. Hari ini tepat 44 tahun pernikahannya dengan Menko Polhukam Luhut Pandjaitan. Luhut dulu mengawali karirnya sebagai perwira muda di Kopassus. Saat itu gajinya jauh dari cukup.

"Saya ingat panjangnya kisah perkenalan kami. Saya berkenalan dengan istri saya di tahun 1965, yakni 50 tahun lalu. Saya dan istri saya yang cantik itu kemudian banyak bersama-sama di tahun 1966. Tapi kemudian saya masuk Akademi Militer sehingga kontak kami terputus. Setelah saya lulus dari Akademi Militer, barulah kemudian terjalin kontak lagi," demikian kata Luhut di Facebooknya, Jumat (27/11).

Mereka menikah di saat Luhut masih berpangkat Letnan. Setelah menikah Luhut mengajak istrinya hidup bersama di sebuah rumah sederhana di Cijantung. Padahal Devi berasal dari keluar berada yang tinggal di rumah yang bagus di kawasan Menteng.

"Bapaknya pernah sebagai Dirjen Postel dan menjadi Menteri muda pada saat Bung Karno menjadi Presiden RI. Tapi istri saya tetap mau tinggal bersama saya di rumah yang bahkan belum teraliri listrik dan air. Bahkan pada saat Uli, anak pertama kami baru lahir, saya sendiri harus mengangkat air karena tidak ada air. Listrik yang tersedia juga hanya listrik diesel," kata Luhut.
"Tapi istri saya menyesuaikan diri dengan keadaan itu. Dia benar-benar istri seorang prajurit. Kami pindah rumah mungkin sudah sebanyak 12 kali selama saya tentara. Tapi setiap kami pindah, rumah kami selalu dibuat menjadi nyaman meskipun sederhana sekali," pujinya.


Baca Juga Berita Terkait Lainnya
 
Selamat Datang Di Detik Sulteng I Nomor Telepon Penting : Polda Sulteng – 0451 429701/455095/422522 I Polresta Palu – 0451 421015/457786/453551 I Polsek Palu Barat – 0451 453207 I Polsek Palu Selatan – 0451 481215 I Polsek Palu Timur – 0451 411441 I Sulteng Emergency Service 119 (SES) – 0451-41194 I Pemadam Kebakaran – 0451 423113 I Gegana – 0451 429701/421115 I Kodim – 0451 421913 I PDAM – 0451 482469/482616 I Pelni (Informasi) – 0451 421696 I PLN Area Palu – 0451 423359/421488 I PLN Kamonji – 0451 455666 I PLN Unit Gangguan – 0451 455222 I RSU Anutapura – 0451 90320212 I RSU Bala Keselamatan – 0451 425351/42176 I RSU Budi Agung – 0451 421360 I RSUD Undata – 0451 421470 I Bandara Mutiara (Informasi) – 0451 481702/483714